dibalik layar "SERUPA TAPI TAK SAMA"

Kisah dibalik proses pembuatan film dokumenter "SERUPA TAPI TAK SAMA"
Film yang menceritakan tentang kesabaran seorang ibu dalam mengurus sang buah hati yang sedang dalam keadaan cacat (down syndrome).
Film ini telah di putar di berbagai kabupaten di sulawesi tengah dan di jakarta internasional film festival
dan alhamdulillah masuk dalam nominasi FESTIVAL FILM INDONESIA 2010 (FFI) kategori film dokumenter terbaik.
Suatu kebanggaan bagi masyarakat SULAWESI TENGAH karna film ini adalah film pertama yang masuk dalam nominasai FFI 2010 dan dikerjakan oleh tim dari anak muda yang ada di sulawesi tengah
Sutradara : Dewi yanti (mahasiswa fakultas ilmu komunikasi untad palu )
kameramen: jo shinjo (mahasiswa stimik palu sulawesi tengah)
editor : muh. syukuran yang biasa di panggil onqi bengga (pekerja seni)
ass. produksi : eldiansyah ancha latief 
dan di produksi oleh : In-Docs , Rumah Ide dan Jalin sul-teng

ROADSHOW KICKSTART (mereka yang dibalik layar)

bakar-bakar ikan di rumahnya arul"senandung ikan baru"

Nongkrong di pinggir pantai marantale

Menuju air terjun marantale

bangun tidur langsung jepret di depan rumahnya nhia(salah satu sutradara dari parigi) :)

salah pesan

Minggu malam, dinding kamar dan kegilaanku yang memberi kepastian bahwa memang kita tak bisa bersama.. Pesan singkat yang terkirim sudah sangat mewakili bahwa memang kau telah menjadi miliknya… Mencintaimu secara sepihak sudah cukup bagiku, tanpa kau bawa hatimu malam ini sudah sangat cukup bahagiakan malamku… Miss u beb…kesalahn terbesar yang kulakukan malam ini.. Kuharap pasanganmu tidak menganggap serius pesan singkatku Dan hubungan kalian baik-baik saja… Miss u beb..cukup kurasakan sendiri, jangan buang waktumu untuk pikirkan ini.. mengenalmu, melihatmu, dan mencintamu takkan kusesali,, karna bahagiamu adalah bahagiaku… (palu 1206210/23:16)

LOVE

angin malam sejukan hati...
awan malam merona sipu..
gradasi bulan terus hiasi indahnya langit...

secangkir kopi di tepi pantai..
sendiri dengan hati merona..
sejenak semuanya berlalu...
hanya engkau,engkau dan engkau yang bersinar...

saat ini ku jatuh hati...
pohon ikut bernyanyi..
ombak ikut menari...
gunungpun tersipu melihat tingkahku..

laa syariika lahu.
hanya kau yang abadi.